Aktivitas seni yang ditumbuhkembangkan pada Prodi Pendidikan Anak Usia Dini FKIP UNS seperti seni tari maupun seni rupa . Mata kuliah seni tari  merupakan mata kuliah wajib yang diberikan kepada mahasiswa semester 1 , mahasiswa bukan hanya melakukan praktek tarian tetapi juga mahasiswa dituntut untuk membuat tarian sederhana yang akan dijadikan pembelajaran untuk anak didiknya nanti. Meskipun masih dalam keadaan pandemi covid-19 pembelajaran tetap berusaha semaksimal mungkin untuk tetap menghasilkan karya yang terbaik.  Pada mata kuliah seni tari juga mempelajari teori-teori tentang dasar seni tari seperti unsur, fungsi, stimulasi, langkah pembelajaran, maupun karakteristik tari untuk anak usia dini. Seni Tari ikut andil dalam pentingnya bagi anak usia dini karena dengan begitu anak usia dini dapat mengasah kemampuan kognitifnya, kemampuan berbahasa, maupun untuk stimulasi sosial-emosional pada anak. Mata kuliah seni tari dianggap sebagai salah satu mata kuliah yang menyenangkan untuk dipelajari selain dapat mempelajari ilmunya juga sebagai ajang menumbuhkan ekspresi diri serta menjadi hiburan bagi para pelakunya. Mahasiswa dapat langsung merasakan adanya penciptaan karya yang membuka pengalaman dan kemampuan yang dimiliki oleh setiap mahasiswa dalam berkarya seni melalui proses berlatih maupun juga  bereksplorasi. Seni Tari yang ada di Indonesia sangatlah beragam yang tentunya memberikan identitas tersendiri bagi setiap daerahnya sehingga pendidikan tentang seni tari dimasukkan ke dalam mata kuliah wajib bagi setiap mahasiswa khususnya pada Prodi Pendidikan Anak Usia Dini. Anak usia dini menyukai hal-hal yang bersifat menghibur, bergerak,  juga meniru sehingga pada semester 1, mahasiswa PG-PAUD FKIP UNS dituntut untuk dapat membuat suatu gerakan tari yang sederhana, mudah diingat, lalu dilakukan secara berulang sesuai karakteristik anak usia dini yang nantinya akan dikirim secara online. Dengan pembelajaran seperti itu diharapkan anak usia dini dapat termotivasi untuk melakukannya. Di sisi yang lain, dosen juga memberikan contoh tarian untuk anak usia dini yang sudah terkonsep lewat sebuah video lalu mahasiswa diminta untuk menirukannya. Dalam hal tersebutd

dosen memberikan arahan secara terstruktur dan terarah walaupun secara virtual, dikarenakan masih dalam keadaan pandemi ini tidak menurunkan semangat berproses bersama.

Tak mau ketinggalan, Seni Rupa juga termasuk dalam perkembangan seni yang terdapat dalam mata kuliah wajib bagi mahasiswa semester 1. Di kala masa pandemi ini mahasiswa diajarkan membuat suatu karya lewat online dengan hasil karya yang tidak kalah menarik. Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang macam seni rupa seperti menggambar, menempel, meronce, melukis dan sebagainya yang diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas mahasiswa yang akan ia tularkan kepada anak didiknya nanti. Dengan seni rupa anak usia dini dapat mengekspresikan ide, mencoba sesuatu untuk melatih motorik-motoriknya. Pada saat keadaan pandemi ini karya yang dibuat mahasiswa tidak dapat dipamerkan dalam berbagai ajang secara langsung tetapi dipamerkan secara virtual lewat platform seperti Instagram.